Banyuasin,Infodesanasional.id -- Luapan air pasang disertai curah hujan tinggi sejak Senin 27 kemarin mengakibatkan kembali terjadinya kebanjiran di beberapa daerah wilayah perairan (jalur) Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan, banjir yang melanda sejumlah area transmigrasi dan pemukiman penduduk tepian sungai Musi ini terpantau hampir terjadi dimana mana.
Berdasarkan informasi yang didapat daerah yang terdampak kebanjiran tersebut ialah area pemukiman rendah dan pinggiran sungai, sementara penyebab utama terjadinya banjir ini dikarenakan eksistensi curah hujan yang tinggi disertai meluapnya air pasang di dua hari terakhir, Selasa 28 Januari 2025.
Dari berbagai wilayah yang terdampak banjir saat ini kecamatan muara sugihan terlihat menjadi salah satu wilayah yang terburuk, sebanyak 22 desa yang ada di lingkup kecamatan tersebut hampir keseluruhan mengalami kelumpuhan transportasi darat.
"Hari, warga Desa Jalur Mulya. melalui sambungan seluler menerangkan saat ini hampir semua jalan yang ada di wilayah kecamatan muara sugihan terendam air, menurut dia banyak diantaranya putus total hingga melumpuhkan aktivitas warga setempat.
"Seluruh wilayah kecamatan muara sugihan, jalan kelebu.Putus lumpuh ekonomi rakyat cilik, ungkapnya
Mewakili ungkapan hati warga jalur "Hari berharap instansi terkait secepatnya melakukan tindak lanjut pembangunan jalan yang saat ini diketahui baru sampai di wilayah kecamatan muara padang, menurut "Hari, lanjutnya pembangunan jalan dari kecamatan muara padang hingga ke penghujung wilayah kecamatan muara sugihan sangatlah penting, hal tersebut beralasan bahwa jalan merupakan sektor paling vital bagi keberlangsungan usaha petani setempat dalam upaya menuju hidup yang lebih sejahtera.
"Harapan besar dari rakyat khususnya perairan kepada pemangku kepentingan,pemangku kebijakan,pemangku kekuasaan segera lanjutkan pengecoran ruas jalan utama antara Kecamatan Muara Padang hingga titik nol kecamatan Muara Sugihan.Karena jalan merupakan salah satu sarana penting dan sangat vital bagi pertumbuhan ekonomi rakyat pertanian di perairan" harap dia
Hampir 60% pengguna sosial media yang daerah tempat tinggal mereka dilanda kebanjiran juga turut mengunggah video maupun fhoto atas keberlangsungan banjir yang merendam jalan, fasilitas umum, bahkan ada pula yang dapur/rumahnya diposting ke berbagai akun yang digunakan.
"Zul, warga desa sumber mulyo jalur 16 kecamatan muara sugihan mengungkapkan via akun Facebook miliknya kondisi banjir hari ini lebih parah dari yang melanda sebelumnya, menurut dia luapan pasang yang dibarengi dengan curah hujan menyebabkan dapurnya terendam.
"jalur 16 sumber mulyo banjir karena air hujan campur air pasang lebih parah banjir nya pagi ini lihat sampai naik di dapur" ujar Zul
Sementara itu "Bakhtiar seorang penduduk sido rukun juga mengabarkan peristiwa serupa melalui history WhatsApp pribadinya, meskipun banjir ini tidak merendam rumah miliknya "Bakhtiar mengabarkan bahwa hujan yang mengguyur masih belum mereda sampai saat ini.
Banjir yang melanda ini juga tampak merendam serta merobohkan puluhan hektar sawah, hal tersebut terjadi di desa desa lainnya dalam kecamatan muara sugihan, muara padang dan wilayah kecamatan terdekat yang notabene adalah sebuah pemukiman transmigrasi, terjadinya banjir ini disinyalir pula disebabkan oleh saluran saluran air yang kurang lancar dan kedalaman saluran saluran air seperti primer dan jalur yang diduga sudah buntu dan dangkal .
Terpisah, dipantau dari status WhatsApp milik "Edi yang berdomisili di desa upang marga kecamatan air salek air pasang juga tampak merendam ruas jalan dan disinyalir adanya rumah warga setempat yang juga turut terdampak, hanya saja area ini terhitung aman dikarenakan dekat dengan pinggiran sungai musi yang mana banjir diperkirakan akan menyurut sebagaimana kondisi pasang pada umumnya.(Junaidi)
Post a Comment for "Luapan Pasang Disertai Hujan Kembali Akibatkan Banjir"