ASAHAN-IDN.id-Supriadi (Kades Paw) yang terpilih pada tahun 2022 akhir tepat nya satu tahun yang lalu, yang mana Kades yang lama Alm.Awany Rezeki yang sudah meninggal dunia juga rival dari Supriadi (Kades) saat ini yang lagi menjabat.
Laporan warga tentang kades Supriadi tentang pembangunan di Desa tidak satu pun yang ada di buat. Jadi Dana Desa kita kemana, ujar warga Sumber Harapan.Karna memang segala bentuk bangunan tidak ada di Desa Sumber Harapan selama Supriadi (Kades) yang menjabat.
Saksi Warga yang Banyak bertanya kepada awak media tentang honor beberapa perangkat Desa maupun Dusun yang mana banyak yang kosong. Artinya Kadus (Dusun IV) Pasir Putih sudah setahun non aktif, Ari Perangkat Desa(Kaur) juga non aktif,BPD(Dusun 1b) nonaktif,LPM juga non aktif karena ketua LPM yang lama masih menjabat pak Muradin dengan tanpa pemberitahuan langsung di ganti kan oleh Supriadi(Kades Paw ).dan honor pak Muradin juga tidak di berikan sampai skrg ada sekitar lebih kurang 4 bulan honor yang tidak di berikan sampai sekarang.
Informasi dari warga juga mengatakan kalo Bundes nya juga sudah tutup tidak ada lagi karena ketua Bundes nya Sihar sudah mengundurkan diri dari jabatan nya ketua Bundes di Sunber Harapan.
Jadi ada temuan juga kalo laporan Supriadi (Kades Paw), kalau masalah Bundes nya itu di belikan lembu,itu alasan dan dalih nya sewaktu laporan di Inspektorat Kota Kisaran Asahan Sumut. Jadi warga Desa Sumber Harapan Berharap Agar tim penyidik dan atau dari Tipikor agar segera la mengecek situasi dan keadaan di Desa Sumber Harapan. Karna ada Dugaan manipulasi dan penyalah gunaan Dana Desa.
Banyak warga mempertanyakan kenapa beliau (Kades Paw), baru menjabat saja sudah bisa membeli tanah,mobil dan lain lain.
Sementara di Kantor Desa tidak pernah ada di buat keterangan tentang laporan Berapa Dana Desa dan Anggaran Dana Desa di Pampangkan di kantor Desa , Agar semua warga masyarakat desa tau ,berapa besar anggaran nya dan berapa besar dana Desa nya. Memang kalo di liat semua serba tertutup agar bisa tuk mengelabui warga masyarakat yang memang kurang paham di bidang nya.
Ada juga warga yang mengadu kepada awak media,tentang Bendera merah putih yang berkibar di Halaman Kantor Desa Sumber Harapan Tinggi Raja Asahan Sumut,bahwa nya itu bendera memang tidak pernah di turun kan selama setahun beliau (Kades Supriadi ) menjabat.sampai kotor jorok dan lusuh lapok lagi. Padahal itu ada petugas yang menaikan dan menurun kan merawat bendera kebesaran negara kesatuan Republik Indonesia yang tercinta ini. Kenapa mesti di biarkan terus menerus hingga Kumal.
Padahal kita bukan di suruh perang sama penjajah,hanya tinggal merawat nya saja tidak mampu ,gimana kalau di suruh perang. Seolah olah terkesan sepele sama lambang Negara.
Warga juga berharap kepada aparat penegak hukum agar segera la di proses ini jangan ada pembiaran dan seolah olah tidak peduli dan tidak takut pada siapa pun.Negara kita Negara hukum,Bagi siapa pun yang melanggar nya pasti akan di hukum.Jangan lagi ada pemimpin yang seperti ini lagi. Kasian warga yang tidak tau apa apa. Dan ingin mengadu kepada siapa Karna
Memang kurang pengetahuan dan kurang nya peka terhadap lingkungan.sehingga pemangku jabatan ke enakan duduk di kursi sofa yang lembut dan tidak berduri.
Dan apa bila dugaan ini memang benar ada nya atas laporan dari warga, maka beliau telah melanggar Undang Undang RI nomor 20 tahun 2001,Tentang Perubahan atas Undang Undang nomor 31 tahun 1999,Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi dengan Ancaman Penjara Seumur Hidup atau Pidana Penjara paling singkat 4 tahun dan paling lama 20 tahun.(Adi).
Post a Comment for "Bah ... gawat, di duga oknum Kades Sumber Harapan Korupsi Dana Desa"