BANYUASIN, - IDN.COM – Ramai diperbincangkan soal tarif pembuatan KTA Pramuka seharga Rp - 15000. ribu wali murid mengeluh
Diketahui Melalui Permendikbud Nomor 63 Tahun 2014 diatur tentang kegiatan Kepramukaan. Sementara itu melalui Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 menjadi dasar legalitas sekolah untuk wajib melaksanakan Pramuka. Sedangkan Pramuka kembali ditegaskan sebagai kegiatan wajib di SD/MI pada pelaksanaan Kurikulum 2013.
Berkaitan dengan keluhan wali murid seperti Pengadaan Kartu Anggota (KTA) Pramuka Kwarcab Kabupaten Banyuasin, Menuai Protes dari Wali Murid Pasalnya Pembuatan KTA ini diduga mewajibkan kepada seluruh siswa mulai dari SD, SMP dan SMA di Banyuasin, dengan biaya sebesar Rp.15.000, Per Siswa, Walaupun tidak mengikuti kegiatan Ekstrakurikuler Pramuka.
Hal ini di sampaikan salah satu Wali Murid Fadlilah, Warga Banyuasin I, kepada Media Selasa, (25/07/2023), Bahwa dirinya mengeluhkan kebijakan sekolah yang katanya mendapat surat edaran kepada sekolah sekolah atau gugus depan (gudep) untuk mewajibkan seluruh siswa membuat KTA Pramuka dengan biaya Rp.15.000 Per Siswa.
“Yah memang kalau dilihat satuan jumlahnya kecil tapi kalau dikalikan seluruh siswa Se Banyuasin berapa jumlahnya, lagian kami wali murid tidak hanya satu anak seperti saya ada anak SD, SMP dan SMA anak saya ada empat pak.
Sesi Poto Siswi di Banyuasin I, Berseragam Pramuka Lengkap Untuk Pembuatan KTA Sangat kami sayangkan apalagi anak saya yang baru masuk SD Kelas 1 sudah diwajibkan membuat KTA Pramuka, adalagi anak saya yang SMP tidak pernah mengikuti kegiatan pramuka juga diwajibkan , lagian harusnya jauhari sebelumnya ada sosialisasi antara wali murid dan pihak sekolah soal pembuatan KTA, apakah keberatan atau tidak, keluh Ayah empat anak ini.
Sementara Ketua Kwarcab Pramuka Kabupaten Banyuasin Bapak Drs.H.M Yusuf M.Si saat di konfirmasi mengatakan Bahwa Pembuatan KTA berdasarkan AD/ART untuk anak sekolah usia 7 – 25 Tahun harus memiliki KTA bagi yang mengikuti dan aktif di kegiatan pramuka, program pembuatan KTA di Kwarcab Banyuasin pengadaan KTA ini sudah sesuai arahan Kwarnas dan sudah di rapatkan serta berkoordinasi dengan Kwarran dan Kamabigus Masing-Masing,
Namun Kwarcab tidak memaksakan kepada sekolah sekolah khususnya kamabigus agar para siswa memiliki KTA Pramuka melainkan yang aktif di kegiatan pramuka dan tidak keberatan, bagi sekolah yang tidak membuat tidak apa apa, terang Kak Yusuf
Kepala Disdikbud Kabupaten Banyuasin, Aminuddin SPd SIp MSi, Mebenarkan adanya program pembuatan KTA Kwarcab Pramuka Kabupaten Banyuasin.
“Ya memang benar ada Program dari Kwarcab Pramuka Kabupaten Banyuasin untuk pembuatan KTA, Namun itu tidak diwajibkan, kepada seluruh sekolah dan para siswa melainkan hanya untuk siswa yang aktif pramuka dan yang tidak keberatan untuk membuat KTA, Jelasnya
Menanggapi hal itu, Tokoh Muda Banyuasin Deni Ganevo, menilai, menilai ada yang tidak pas, sebab jika disampaikan dengan benar tentunya orang tua murid tidak akan protes.
” Ya kita lihat Fenomen ini, kemunduran dunia pendidikan. Mestinya jika dimusyawarahkan terlebih dahulu dan disepakati, wali murid tidak akan menjadi keluhan dan bahan pemberitaan,”.
Benar kalau sampai wali murid mengeluhkan program KTA yang terkesan dadakan tanpa sosialisasi terlebih dahulu agar dapat dimengerti dan dipahami wali murid manfaat KTA. Sehingga tidak miskomunikasi. Jelasnya.
Benar kalau wali murid secara spontan menyimpulkan Rp 15000 itu kan satu anak sekarang kalau dikali 90.000 ribuan lebih totalnya milyar lebih.
Serta saya menilai bagi pramuka aktif dan yang mau atau tidak ada paksaan, kalimat itu dinilai tidak pas sedangkan pramuka itu sesuai aturan.
Melalui Permendikbud Nomor 63 Tahun 2014 diatur tentang kegiatan Kepramukaan. Sementara itu melalui Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 menjadi dasar legalitas sekolah untuk wajib melaksanakan Pramuka. Sedangkan Pramuka kembali ditegaskan sebagai kegiatan wajib di SD/MI pada pelaksanaan Kurikulum 2013. Artinya semua harus memiliki KTA doank.
Sedangkan pantauan media ini wali murid sedang sibuk mencari kelengkapan seragam anak- pramuka yang artinya pramuka sedang digiatkan Kembali,"tutupnya.(Indra/rill)
Post a Comment for "DI Duga Bikin KTA Pramuka Ditarif Rp - 15.000, ribu jadi perbincangan hangat Menjelang Akhir Jabatan Bupati Banyuasin"